KPPLI Aceh (Konferensi Penyuluhan Perlindungan Lingkungan Indonesia) dengan situsnya https://kppliaceh.org/ merupakan salah satu cabang dari jaringan nasional KPPLI yang berfokus pada penyuluhan dan konsultasi lingkungan. Sejak berdiri pada tahun 2019, KPPLI Aceh telah berperan aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat Aceh mengenai pentingnya pelestarian lingkungan hidup melalui berbagai program edukasi yang inovatif dan kolaboratif.
Konsultasi dan Penyuluhan Lingkungan
Sebagai lembaga yang memiliki tenaga ahli berpengalaman lebih dari 15 tahun KPPLI Aceh menyediakan layanan konsultasi perizinan lingkungan seperti Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), UKL-UPL, serta Rencana Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (RKL-RPL).
Layanan ini membantu perusahaan dan pemerintah daerah dalam merencanakan pembangunan yang ramah lingkungan dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Melalui layanan ini, KPPLI Aceh turut berperan dalam mencegah kerusakan dan pencemaran lingkungan yang mungkin terjadi akibat suatu kegiatan.
Pendidikan Lingkungan di Sekolah
KPPLI Aceh bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menyelenggarakan program pendidikan lingkungan di sekolah-sekolah. Salah satunya adalah peluncuran buku suplemen kurikulum muatan lokal pendidikan lingkungan dan Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) untuk siswa SMA dan SMK se-Aceh.
Buku ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, khususnya KEL yang merupakan salah satu kawasan hutan tropis terbesar di dunia.
Kolaborasi dengan Komunitas dan Organisasi Lokal
KPPLI Aceh aktif menjalin kerja sama dengan berbagai komunitas dan organisasi lokal dalam melaksanakan program-program edukasi lingkungan. Misalnya, kelompok pemuda Tunas Koetaradja menggelar rangkaian kegiatan melalui Green Innovation Week (GROW) yang melibatkan sosialiasi dan penanaman mangrove di Mangrove Park Lampulo, Banda Aceh. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung konservasi ekosistem pesisir sekaligus mengurangio dampak perubahan iklim.
Pelibatan Generasi Muda dalam Aksi Nyata
KPPLI Aceh juga berperan dalam membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga kelestarian flora dan fauna. Komunitas Aceh Flora dan Fauna (AF2) melanjutkan program edukasi lingkungan di sekolah-sekolah di Kota Langsa, dengan mengajak siswa untuk peduli terhadap flora dan fauna. Program ini menjadi bagian dari upaya membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Pemberdayaan Perempuan dalam Konservasi Lingkungan
Web resmi kppliaceh.org menjelaskan tentang KPPLI Aceh yang mendukung peran aktif perempuan dalam upaya pelestarian alam serta memastikan keberlanjutan lingkungan untuk generasi mendatang. Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Aceh menegaskan bahwa perempuan harus ikut terlibat aktif falam upaya pelestarian alam serta memastikan keberlanjutan lingkungan untuk generasi mendatang.
Keterlibatan perempuan dalam pengambilan keputusan terkait konservasi sering kali dipinggirkan, padahal mereka memiliki kemampuan multitasking yang tak tergantikan.
Kesimpulan
Peran KPPLI Aceh dalam edukasi lingkungan sangat signifikan dalam membangun kesadaran dan tindakan nyata masyarakat Aceh untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup. Melalui berbagai program edukasi yang melibatkan berbagai pihak, KPPLI Aceh berhasil menciptakan dampak positif dalam upaya pelestarian lingkungan. Ke depan, diharapkan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dapat terus ditingkatkan untuk mewujudkan pembangunan keberlanjutan di Aceh.